MSPORTS – Formula One kini tengah berada dalam periode jeda dan akan kembali dilanjutkan di GP Belgia pada 28 Agustus mendatang.

Dari 13 balapan sejauh ini, pembalap Ferrari, Charles Leclerc, berada di posisi kedua dengan 178 poin, tertinggal 80 angka dari pembalap Red Bull, Max Verstappen.

Pembalap asal Monako tersebut tiga kali mejadi juara pertama di GP Austria, Australia, dan Bahrain, serta meraih podium kedua di Miami dan Arab Saudi.

Namun, selain pencapaian tersebut, dirinya juga pernah tiga kali gagal menyelesaikan balapan (DNF) di Prancis, Azerbaijan, dan Spanyol.

Dengan hasil tersebut, Leclerc pun memberikan evaluasi terkait penampilannya sepanjang paruh pertama Formula One musim 2022.

“Baik itu senang atau kecewa, tidak ada balapan tanpa emosi. Ini soal menang, memimpin dan kemudian masalah muncul, atau apa pun. Jadi, ini paruh pertama musim dengan banyak hal yang terjadi,” katanya kepada BBC.

“Pertama-tama, luar biasa untuk melihat bahwa kami akhirnya mampu kembali bertarung untuk meraih kemenangan. Di sisi lain, kami belum mampu memaksimalkan seluruh potensi yang kami miliki. Dan itu tidak bagus,” ungkapnya.

“Kami masih memiliki paruh kedua untuk mengejar. Saya harap dan akan mendorong hingga maksimal. Namun, beberapa balapan terakhir memang cukup sulit,” pungkasnya.