MSPORTS – Frank Lampard akhirnya buka suara pasca dipecat sebagai pelatih Everton pada Selasa (24/1) lalu. Ia mengatakan kecewa gagal meraih target bersama bersama klub asal Merseyside tersebut.

Lampard yang merupakan mantan pemain legendaris Chelsea ini dipecat pasca hasil buruk yang diraih timnya. Meski musim lalu sempat menyelamatkan timnya dari jurang zona degradasi. 

Pria Inggris berusia 44 tahun ini tiba di Merseyside pada Januari 2021 untuk menggantikan Rafael Benitez. Saat itu Everton berada di posisi 16 dengan jarak empat poin dari zona degradasi.

Pada pekan terakhir musim 2021-22, Lampard berhasil menyelamatkan Everton dengan kemenangan atas Crystal Palace. Hasil ini sekaligus melanjutkan 68 tahun beruntun bermain di liga teratas Inggris.

“Datang ke Everton tahun lalu saya tahu kami berada di momen sulit dan saya akan selalu bangga atas kerja luar biasa dan dukungan dari semua orang yang terlibat untuk mempertahankan tim di Premier League musim lalu,” tulis Lampard melalui media sosialnya.

“Terima kasih semuanya yang berperan saat seluruh klub bersatu.”

“Saya tidak akan pernah melupakan malam luar biasa melawan Palace yang kita bagikan bersama. Saya ingin berterima kasih kepada para fans Everton yang menyambut saya, staf saya, dan keluarga saya. Ini klub yang sangat spesial dengan hati yang besar, dan sejarah luar biasa.”

Lampard sendiri dipecat pasca gagal membawa Everton terbebas dari zona degradasi. Saat ini klub asal Merseyside tersebut berada di posisi 19, meraih 15 poin dari 20 laga.

Sejak jeda Piala Dunia 2022 Qatar lalu, Everton tanpa meraih kemenangan, menderita lima kekalahan dari enam laga di semua kompetisi.

Lampard didatangkan Everton pada Januari lalu tahun lalu. Ia berhasil membebaskan Everton dari jurang degradasi musim lalu, namun waktunya telah berakhir di Merseyside setahun kemudian setelah kalah dari West Ham 0-2 dan terpuruk di zona degradasi tepat pada pertengahan musim 2022-23 Premier League.

“Saya kecewa kami tidak dapat meraih lebih banyak hal bersama dan mendoakan para pemain dan semua orang di Everton FC  yang terbaik di masa depan,” lanjut Lampard.

Saat ini, nama Marcelo Bielsa mencuat menjadi yang terdepan untuk menggantikan Lampard di kursi panas Everton.

pelatih asal Argentina tersebut dikabarkan sudah tiba di London untuk menjalani negosiasi dengan the Toffees.

Selain Bielsa, Sean Dyche menjadi calon kuat lain untuk menjadi pelatih klub asal Merseyside ini.