
MSPORTS –
Frank Lampard tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah Chelsea dibantai
ole Manchester United dengan skor 1-4, Jumat (26/5/2023) dini hari waktu
Indonesia.
Sosok yang
merupakan legenda klub saat masih bermain tersebut saat ini berstatus sebagai pelatih
interim. Ia menjadi pelatih keempat Chelsea untuk musim ini setelah Thomas
Tuchel, Graham Potter, dan Bruno Saltor.
Lampard
yang sebelumnya juga pernah menukangi The Blues pada 2019 hingga 2021 mengeluhkan
skuad gemuk yang dimiliki mereka saat ini.
Menurutnya,
kondisi tersebut menyebabkan tidak adanya standar yang jelas dalam permainan.
Laga melawan MU menjadi contoh terbaru.
Bagi Lampard,
sebetulnya Chelsea bermain bagus dalam urusan penguasaan bola dan menciptakan
peluang. Namun, ketika harus mencetak gol dan mendapat serangan, timnya begitu
kacau.
Oleh karenanya,
top skor sepanjang masa Chelsea tersebut menyatakan bahwa klub kebanggaannya
ini harus melakukan bongkar pasang pemain pada bursa transfer mendatang.
“Ini bukti
di mana kami berada. Anda bisa kembali ke awal musim. Kami tidak mencetak cukup
banyak gol. Beberapa momen bertahan pada babak kedua menunjukkan mengapa kami
bermain dengan lima bek,” ungkapnya.
“Saya
kecewa dengan hal tersebut. Anda harus memiliki kebanggaan dan gairah setiap
kali bermain untuk klub ini. Anda beberapa rincian teknis yang harus anda
kerjakan setiap hari, seluruh hal standar tersebut,” ujarnya.
“Tim mana
pun yang menang atau meraih hasil secara konsisten di Premier League memiiliki
standar sebagai dasar. Tanpanya, taktik menjadi tidak berarti. Kami punya skuad
yang besar. Itu sulit untuk pelatih,” tegasnya.
“Ini tahun
yang buruk untuk klub. Kami harus merangkan ke bawah untuk membaik. Klub akan
bergeak pada bursa transfer dalam urusan skuad,” pungkasnya.
Komentar