MSPORTS – Manchester City baru saja lolos ke final Liga Champions 2022/2023 dengan menyingkirkan Real Madrid, lewat agregat mencolok, 5-1.

The Cityzens yang menang dengan skor 4-0 pada leg kedua, Kamis (18/5/2023) dini hari waktu Indonesia, di kandang sendiri, Etihad Stadium, tampil begitu menggila.

Melawan Los Blancos yang notabene merupakan juara bertahan, City tampil mengesankan. Mereka menguasai pertandingan secara telak dan memenangi duel individu maupun tim.

Usai pertandingan, sang pelatih, Pep Guardiola, menyatakan bahwa cara bermain yang seperti itu merupakan salah satu kunci kesukesan timnya sejauh ini.

Sosok asal Spanyol tersebut menegaskan bahwa para pemainnya begitu rendah hati. Tak peduli siapa pun lawannya dan apa kompetisinya, mereka akan tampil seperti yang seharusnya.

“Saya selalu menjadikan menang empat kali Piala Carabao sebagai contoh. Itu menunjukkan level. Salah satu detail luar biasa yang sangat saya banggakan adalah mereka begitu rendah hati,” kata Pep.

“Setiap pertandingan, tidak peduli siapa lawannya atau kompetisi apa, mereka bermain secara serius dan itu karena mereka sangatlah rendah hati,” tegasnya.

“Saya benci arogansi di olahraga dan ketika anda percaya sesuatu yang tidak semestinya. Para pemain ini telah melakukannya selama bertahun-tahun dan hari ini mereka mendapat hadiah yang berhak,” tambahnya.

Pendekatan seperti ini pula yang akan kembali diterapkan oleh Pep di laga final pada 10 Juni nanti melawan Inter Milan.

Publik menilai bahwa City merupakan favorit di pertandingan ini tetapi Pep membantahnya karena itu bertentangan dengan prinsipnya di atas.

“Final melawan tim Italia dan orang-orang berbicara bahwa mereka bukan favorit dan kami adalah favorit. Itu adalah hal terburuk yang bisa terjadi,” pungkasnya.